Ories Mahasiswa Baru IIB Darmajaya Dipastikan Tanpa Perpeloncoan
DEDI ROHMAN
BANDAR LAMPUNG - 1.029 mahasiswa baru mengikuti Orientasi Studi (Ories) di Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya tahun 2022, 19-22 September.
Ini merupakan Ories pertama full tatap muka setelah dua tahun sebelumnya dilakukan secara hybrid. Tentu saja euforia pelaksanaan Ories akan lebih meriah dan ramai.
Koordinator Panitia Etika dan Disiplin Ories 2022, Ambar Aditya Putra memastikan Ories mahasiswa baru IIB Darmajaya tanpa perploncoan.
“Kami pastikan selama Ories berlangsung tidak ada perpeloncoan yang dilakukan panitia ataupun senior kepada mahasiswa baru. Ories yang kami laksanakan sebatas pengenalan kampus dan akademik, serta kegiatan-kegiatan apa saja yang dapat diikuti mahasiswa baru di kampus the best ini,” kata Ambar Adityadi Bandarlampung, Senin (19/9/2022).
Dia juga menjelaskan, seluruh panitia mahasiswa senior juga sudah diberitahu akan hal tersebut. Sehingga, kalau pun ada hukuman kepada mahasiswa baru yang mengikuti Ories, sifatnya tidak hukuman fisik.
“Bisa saja bagi peserta Ories ada yang melanggar aturan, mereka hanya dikenakan wajib memberi hadiah kepada temannya yang dianggap baik dan ramah. Atau hukuman lainnya, peserta hanya diminta bernyanyi atau berjoget di depan teman-temannya,” kata dia.
Sementara, Koordinator Bidang Kesehatan Panitia Ories, Yan Aditya Pratama mengatakan pihanya sudah menyiapkan semua penanganan kesehatan selama Ories berlangsung. Mulai dari dokter, paramedis, tandu, kursi roda, obat-obatan, bahkan ambulans.
“Sudah siap semua. Kami bekerjasama dengan salah satu balai pengobatan yang sudah berpengalaman. Tujuannya, agar jika ada peserta Ories yang sakit atau mengalami sesuatu hal dengan kesehatannya, kami cepat mengambil tindakan,” kata Sekretaris Prodi Bisnis Digital IIB Darmajaya itu.
Yan Aditya juga menjelaskan dokter dan paramedis juga akan dibantu mahasiswa dari UKM KSR IIB Darmajaya. Tenaga kesehatan akan siap di lapangan sejak kegiatan Ories dimulai pada pukul 07.00 WIB sampai sore, usai pelaksanaan Ories.
“Bahkan, sebelumnya kami juga meminta kepada mahasiswa baru peserta Ories untuk menginformasikan penyakit bawaan apa saja yang mereka idap, agar panitia Ories dapat melakukan pendampingan terhadap peserta yang bisa saja lupa dengan penyakitnya saat euforia Ories berlangsung,” kata dia.
