Jadi Pengangguran Gegara Pandemi, Pria di Bakauheni ODGJ dan Kerap Mengamuk
REDAKSI
LAMPUNG SELATAN - Akibat menjadi penganguran di masa pandemi COVID-19, Casmudi (37) warga Dusun Muarapilu, Desa Bakauheni, Kecamatan Bakauheni, Lampung Selatan, mengalami gangguan kejiwaan atau orang dalam gangguan jiwa (ODGJ).
Ujang Sukli, kakak iparnya menceritakan, hampir dua bulan ini Casmudi suka kumat dan mengamuk. Bahkan, bapak dua anak itu hampir saja membakar rumah miliknya.
"Sudah dua bulan ini dia suka ngamuk, bahkan hordeng rumahnya sudah di bakar, kalau tidak ketahuan rumahnya pasti kebakaran. Apalagi barusan ini, ngamuk di warungan jajanan. Semua barang maupun makanan hancur, bahkan hampir mengorok leher orang. Beruntung aparat Polsek Penengahan dan warga berhasil mengendalikannya dan mengikatnya,” terang Ujang, Jumat (02/07).
Namun, akibat kejadian itu, salah satu tangan warga terkena gergaji yang dia pegang dan satu orang lainnya hampir kena gorok lehernya.
Kepala Desa Bakauheni Sahroni membenarkan peristiwa itu.
“Tadi ada laporan warga ke kantor desa, salah 1 warga yang mengalami gangguan jiwa mengamuk di salah satu warung milik warga dan nyaris membunuh warga lainnya,” kata Sahroni kepada monologis.id.
Dia menjelaskan, warga ODGJ itu sudah di bawa ke Rumah Sakit Jiwa Kemiling, Bandarlampung. Sebelum berangkat semua surat menyurat sudah dilengkapi. Mudah-mudahan dia cepat sembuh dan normal kembali," harapnya.
