IPLI Kota Metro Minta Pemilu Tidak Ditunda

METRO - Ikatan Pemuda Lampung Indonesia (IPLI) Kota Metro meminta Pemilu 2024 tidak ditunda. Permintaan itu disampaikan IPLI saat melakukan audiensi dengan Ketua DPRD Kota Metro, Lampung, Senin (28/3/2022).

“Kami minta DPRD menyampaikan kepada pemerintah pusat agar Pemilu baik Pileg maupun Pilpres. Kami tidak ingin masa jabatan Presiden diperpanjang,” tegas Ketua  IPLI Kota Metro, Hermansyah.

Tak hanya soal Pemilu, IPLI juga menyinggung soal dugaan korupsi di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) kota Metro serta APBD.

Menanggapi itu, Ketua DPRD Kota Metro Tondi Moamar Ghaddapi Nasution berjanji akan menyampaikan tuntutan IPLI soal Pemilu ke pemerintah pusat.

Terkait dugaan korupsi di lingkungan DLH. Tondi menyatakan dirinya tak banyak berbicara, karena sudah masuk ranah hukum.

“Sebab menentukan tersangka kepada seseorang memang perlu dilkakukan dengan cermat, karena menyangkut kehormatan masing-masing,” ujarnya.

Dia juga menjelaskan, berkaitan dengan APBD, bahwa DPRD hanya melakukan pengawasan, sedangkan pembutan draf APBD adalah Pemerintah daerah.

"Yang membuat draf APBD adalah Pemerintah Daerah. Tugas DPRD ada tiga, pertama pengawasan pembentukan Raperda, pengawasan pelaksanaan anggaran. Dan itu bisa jadi anggaran yang dikelola eksekutif bertambah maupun berkurang," jelas Tondi.

Lebih lanjut Tondi meminta kepada eksekutif untuk tidak terlalu banyak berwacana. Sebab sudah jelas tugas pokok dan fungsi lembaga masing-masing.