Badai Sitokin Membuat Deddy Corbuzier Hampir Meninggal

Badai Sitokin Membuat Deddy Corbuzier  Hampir Meninggal
Dokter Gunawan Yang Merawat Corbuzier Melewati Badai Sitokin (foto:istimewa)

BANDAR LAMPUNG – Deddy Corbuzier dalam dua minggu ini membuat penggemarnya bertanya Tanya kenapa dirinya tidak aktif dan berhenti dari semua platform social media. Akhirnya Semua pertanyaan dari penggemar dan Netizen dalam dua minggu ini terjawab, dalam Podcast terbarunya pada minggu (22/8) di kanal youtubenya Master menjelaskan kondisinya bersama dokter Gunawan yang merawatnya selama masa kritis.

 

Diawal Podcast Deddy Corbuzier yang dijuluki Master menjelaskan “bahwa tanpa gejala apapun saya terkena covid19 terlebih setelah saya melakukan serangkaian test antigen bahkan PCR Swab” ujarnya.

“Mohon maaf saya baru bisa memberitahu keadaan sebenarnya pada masyarakat, Intinya dua minggu saya break semuanya karena saya Harus konsentrasi pada kesehatan saya.” Lanjutnya.

“Saya kritis, hampir meninggal karena badai sitokin, lucu nya dengan keadaan sudah negatif. Tanpa gejala apapun tiba tiba saya masuk ke dalam badai Cytokine dengan keadaan paru paru rusak 60% dalam dua hari” ungkapnya

 

Saat masa kritis tersebut sang master ditangani oleh Jendral Lukman Waka RSPAD, Dr Wenny Tan hingga Dr Gunawan guna menstabilkan keadaannya dalam suasana jelang kematian.

Namun Hebat nya saturasi Oksigen darah Corbuzier tidak turun bahkan di 97-99 ini disebabkan oleh pola hidup sehat saya selama ini. Hal ini dibenarkan oleh dokter Gunawan yang merawatnya, bahwa pola hidup dan konsumsi makanan yang sehat dapat membantu pemulihan terlebih Corbuzier tidak memiliki komorbit.

 

Dalam penuturannya Corbuzier juga telah meyakinkan anak tunggalnya dengan berbagai kondisi jika dirinya meninggal, Dan akhirnya bisa melewati pase kritisnya. Dan mengucapkan terima kasih atas doa dari semua penggemar dan rakyat Indonesia.

“makasih semua atas doanya” buka Corbuzier dalam caption di kanal youtubenya.

 

Dalam Perbincangan tersebut juga Corbuzier dan dokter Gunawan mengupas beberapa pemahaman yang salah terkait covid19, termasuk bahwa konsumsi obat yang banyak ternyata banyak membantu pemulihan. Pun termasuk perbincangan bagaimana sepak terjang seorang dokter Gunawan dalam menolong pasien terutama terkait covid19.

“Dokter Gunawan yang merawat saya ternyata memiliki kisah luar biasa, saya dengar langsung dari pasien-pasien disana. Bahwa dia mengeluarkan banyak uang pribadi untuk obat obat dan biaya lainnya untuk banyak pasien” terang Corbuzier

“sebab Gunawan tahu kalau (pasien) tidak dibantu, mereka mati. Bahkan sampai kendaraan pun ia relakan tuk membantu puluhan pasien nya, tanpa memikirkan keadaan ekonomi nya sendiri” puji Corbuzier