Puluhan Massa Demo Kantor Bupati dan Kejari Lampung Timur
REDAKSI
LAMPUNG TIMUR - Puluhan massa menggelar aksi massa di depan Kantor Bupati Lampung Timur dan dilanjutkan ke Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) setempat, Senin (10/1/2022). Massa menuntut sejumlah kasus korupsi untuk segera diusut.
Ketua Umum Lembaga Komite Aksi Masyarakat dan Pemuda Untuk Demokrasi (KAMPUD) Seno Aji, meminta bupati mengevaluasi kuasa hukum atas nama Bupati Lampung Timur terkait upaya eksekusi terhadap aset-aset milik PT BPR Tripanca Setiadana sebesar Rp107 Miliiar.
"Kami juga meminta untuk mengusut tuntas terkait dugaan Kolusi, Korupsi, dan Nepotisme (KKN) terkait belanja hibah APBD Lampung Timur untuk kegiatan umroh oleh Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Lampung Timur tahun anggaran 2019. Selain itu kami meminta mengevaluasi pengelolaan PT Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) yang terindikasi menyimpang tahun buku 2017, 2018 dan 2019," kata Seno.
Tak hanya itu, dia juga mendesak pengusutan dugaan KKN terhadap pelaksanaan 4 proyek infrastruktur di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Lampung Timur tahun anggaran 2020, dan dugaan KKN terkait pengelolaan pajak katering atas belanja makam dan minum untuk OPD se-Lampung Timur tahun 2020.
Aksi diwarnai dengan treatikal membakar keranda mayat yang dikawal ketat aparat Polres Lampung Timur . Perwakilan massa diterima langsung oleh pihak Kejari Lampung Timur melalui kepala seksi intelijen (Kastel), M Qodri.
