Gubernur Lampung Minta Wisudawan UML Jadi Pelopor Pembangunan

BANDARLAMPUNG - Gubernur Lampung Arinal Djunaidi meminta para wisudawan Universitas Muhamadiyah
Lampung (UML) terus meningkatkan keahlian sesuai dengan bidang ilmunya
masing-masing serta menjadi sarjana penggerak dan pelopor di masyarakat
dan dalam pembangunan.
"Tampilkan jati diri dan identitas sebagai tenaga kerja
muslim yang professional dalam bidang apapun pekerjaannya," ujar Arinal
saat menghadiri Wisuda Sarjana Starta 1 (S1) UML di Ballroom Hotel Emersia,
Selasa (5/9/2023).
Arinal mengaku berbahagia karena melalui wisuda ini akan
bertambahnya sumber daya manusia yang siap pakai untuk mengisi apangan kerja
khususnya di Provinsi Lampung.
Arinal mengatakan sebagai representasi generasi muda dan
menjadi bagian akar rumput masyarakat, wisudawan harus dapat memanfaatkan dunia
akademis dan lingkungan sosialnya, sebagai lahan untuk merintis jiwa
kepemimpinan yang berjiwa besar, menjadi problem solver sekaligus change maker
atas berbagai permasalahan sosial di masyarakat.
Menurutnya wisudawan harus mulai berpartisipasi aktif, dalam
menyiapkan berbagai solusi untuk menghadapi berbagai tantangan bangsa.
"Pemerintah Provinsi Lampung membutuhkan sumbangsih
dari kalangan pendidik, tenaga kependidikan, dan para pengelola lembaga-lembaga
pendidikan untuk mewujudkan Provinsi Lampung yang bermartabat," ujarnya.
Menurut Arinal, UML sebagai Perguruan Tinggi diharapkan
mampu memberikan kontribusi pada penyiapan sumber daya manusia (SDM) yang
berkualitas.
Arinal berpendapat lembaga pendidikan memiliki peranan
penting dalam mencapai cita-cita bangsa Indonesia yang telah dirumuskan dalam
Pembukaan UUD 1945 yaitu untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.
"Untuk mencapai cita-cita tersebut harus dengan kerja
keras kita semua. Pemerintah tidak mungkin dapat memenuhi kewajibannya untuk
menjamin terpenuhinya pendidikan seluruh rakyat, tanpa ada kerjasama dengan
lembaga-lembaga pendidikan swasta," tandasnya.
Arinal juga mengingatkan akan pentingnya perguruan tinggi
swasta terutama Universitas Muhamadiyah Lampung dalam memperhatikan
kualitasnya.
Menurutnya, kualitas pendidikan harus ditempatkan dalam
skala prioritas dan menyatu dalam jiwa para dosen, karyawan, dan mahasiswa.
Ia berharap UML dapat terus memajukan kualitas pendidikan
termasuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis, sikap yang positif, kemampuan
bekerjasama dan berkoordinasi dengan baik.
"Saya yakin keberadaan Universitas Muhammadiyah Lampung
mampu menjadi rujukan reformasi, universitas yang responsif terhadap
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta universitas yang
berlandaskan nilai-nilai Islam rahmatan lil ‘alamin," pungkasnya.