Restorative Justice Tak Berlaku Untuk Geng Motor dan Tawuran

Restorative Justice Tak Berlaku Untuk Geng Motor dan Tawuran
olresta Bandarlampung Kombes Ino Harianto | Foto: Istimewa

BANDARLAMPUNG - Kapolresta Bandarlampung Kombes Ino Harianto menegaskan tidak akan memberikan opsi Restorative Justice (RJ) atau Keadilan Restoratif bagi geng motor dan pelaku tawuran.

"Menjamin keamanan dan ketertiban tetap hadir di masyarakat Kota Bandarlampung. Kami sudah melakukan langkah pencegahan hingga penangkapan-penangkapan terkait kelompok atau geng motor dan anak muda yang tawuran. Tidak ada satupun pelaku geng motor dan tawuran diberikan opsi RJ supaya berefek jera. Itu komitmen kami. Tidak ada kasus yang melibatkan geng motor apalagi menggunakan senjata tajam itu yang diselesaikan lewat RJ. Semuanya kami proses sampai ke pengadilan," tegas Kapolresta saat paparkan kinerja, pencapaian, kegiatan hingga prestasi Polresta Bandarlampung dan jajaran selama 2022 di Ruang Vicon Wirasatya Mapolresta, Kamis (29/12/2022).

Tak cukup dengan hanya menutup pemberian opsi RJ, Polresta Bandarlampung juga sudah gandeng Dinas Pendidikan Provinsi Lampung untuk langkah tegas DO alias drop out dari sekolah.

Berkaca dari fakta bahwa pelaku geng motor dan tawuran mayoritas remaja dan berstatus pelajar, Polresta dan Dinas Pendidikan komitmen penuh jika ada pelajar yang terlibat maka dikeluarkan atau DO dari sekolah. Ini jadi puncak solusi saat kegiatan pre-entif seperti penyuluhan hukum dan jadi Pembina Upacara di sekolah ataupun preventif seperti patroli masih tidak berdampak bagi pelajar tersebut.

Terakhir Ino menambahkan update terbaru kasus geng motor viral di Jalan Radin Inten. Ada delapan orang sudah diringkus dan dua diantaranya sah jadi tersangka dan sudah ditahan di sel Rutan Mapolresta. Selain menangkap, intensitas patroli terutama dilokasi rawan dan malam hari diperketat. Walau begitu, masih ada geng motor keras kepala dan masih bernyali main kucing-kucingan dengan anggota. Asal saat diringkus, jangan bilang tidak diingatkan berulangkali dan siap dengan segala risiko.