Kadafi Ajak Pengurus Kadin Wujudkan Lampung Berjaya

BANDARLAMPUNG – Muhammad Kadafi kembali ditetapkan sebagai Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Lampung Periode 2022-2027.

Pengurus Kadin Lampung Periode 2022-2027 dikukuhkan Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid didampingi Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Anindya Bakrie di Ballroom Hotel Novotel Bandar Lampung, Senin (6/3/2023).

Arsjad Rasjid mengatakan Kadin Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota untuk terus bersama-sama bergotong royong dan saling bersinergi terutama dalam penguatan di sektor UMKM.

Karena menurutnya, penguatan UMKM sendiri menjadi fokus Kadin di tahun 2023 ini.

"Kita bersama harus memperkuat UMKM terus dan terus. Kadin kuat, UMKM kuat, Daerah kuat, Indonesi Maju," ujar Arsjad.

Untuk itu, Arsjad mengajak peran aktif keluarga besar Kadin Lampung ikut menyukseskan program kerja Kadin di Tahun 2023.

"Berharap pengurus Kadin Lampung yang baru dapat menjadi organisasi yang tangguh, adaptif dan responsif terhadap tatangan ekonomi dan dalam upaya menggerakan ekonomi daerah," katanya.

Ketua Kadin Lampung Muhammad Kadafi mengajak jajaran pengurus Kadin Lampung bersama untuk mewujudkan Lampung Berjaya.

Menurutnya, dengan segala potensi yang dimiliki Lampung baik itu sektor pertanian, perikanan, UMKM dan lainnya, Kadin Lampung harus menjadi bagian dalam memajukan dan memberikan nilai tambah pada sektor-sektor tersebut.

"Kadin Lampung bersatu membangun Lampung semakin Berjaya," katanya.

Dalam kesempatan itu dilakukan penandatanganan MoU antara Kadin Lampung dengan Perguruan Tinggi di Provinsi Lampung.

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi melalui Sekertaris Daerah Provinsi Lampung Fahrizal Darminto, mengajak Kadin Lampung bersinergi mengukir prestasi mewujudkan Rakyat Lampung Berjaya.

"Mari Kadin kita bekerja, rakyat sejahtera Lampung maju berjaya. Mari kita bergandengan tangan mengukir prestasi bersama," ujar Fahrizal.

Fahrizal mengajak dukungan penuh dari Kadin untuk bersinergi bersama Pemerintah mewujudkan Lampung Berjaya dengan segala potensi yang dimiliki Lampung baik melalui sektor pertanian, industri, UMKM, dan perdagangan maupun lainnya.

"Kadin ini adalah mitra strategis dari Pemerintah, karena pembangunan yang dilakukan oleh Pemerintah tidak akan berjalan dengan baik apabila tanpa dukungan dari dunia usaha," katanya.

Menurutnya, dalam hal ini Kadin sangat berperan menyatukan langkah gerak dari dunia usaha sehingga antara visi Pemerintah dan Kadin bisa sejalan bersama untuk menuju Indonesia Emas 2045.

"Dengan dukungan dari Kadin maka kinerja ekonomi Lampung akan semakin lebih baik ke depan," katanya.

Fahrizal menjelaskan Provinsi Lampung di tahun 2022 mencatatkan indikator yang positif mulai dari angka kemiskinan yang menurun, angka pengangguran juga menurun dan inflasi yang terkendali serta produksi pertanian Lampung yang meningkat.

"Lampung terus memberikan kontribusi untuk pembangunan nasional," katanya.