Bantu Pemkab Pesisir Barat, Bustami Zainudin Upayakan Buka Akses ke Wayharu

PESISIR BARAT – Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Bustami Zainudin, berupaya membantu mewujudkan harapan Pemkab Pesisir Barat membuka akses menuju Wayharu.

“Permasalahan Wayharu akan menjadi catatan khusus kami untuk segera ditindaklanjuti kedepannya,”  ucap Bustami pada kunjungan kerja ke Pesisir Barat, Lampung, Kamis (20/7/2023)

Terlebih Wayharu sendiri merupakan sebuah wilayah yang dihuni ribuan masyrakat dari berbagai suku, serta memiliki potensi besar untuk meningkatnya kesejahteraan masyarakat.

Tidak hanya itu, Bustami juga memastikan dalam waktu dekat akan mengundang seluruh OPD di lingkungan Pemkab Pesisir Barat untuk bertemu dan memaparkan secara langsung ihwal Wayharu dengan kementerian terkait.

“Seluruh OPD akan segera diundang ke pusat, agar kita bisa menjelaskan secara langsung dengan kementerian terkaitnya tentang kondisi Wayharu secara rinci,” pungkasnya.

“Pemkab Pesisir Barat harus berkolaborasi dengan seluruh elemen masyarakat dalam upaya memajukan daerah dan masyarakat Pesisir Barat,” tukasnya.

Upaya yang akan dilakukan Bustami itu setelah dirinya mendengar paparan dari Bupati Pesisir Barat, Agus Istiqlal.

Agus menyatakan, Pemkab Pesisir Barat terus berupaya membuka keterisoliran Wayharu, Kecamatan Bangkunat.

Menurutnya, Wayharu memiliki potensi yang sangat besar, utamanya pada sektor perkebunan dengan hasil kopi, lada, cengkih, dan kakaonya yang sangat melimpah. Namun sayangnya hingga kini berbagai upaya Pemkab Pesisir Barat untuk mendapatkan izin dari Balai Besar Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (BBTNBBS) terkait peningkatan badan jalan dan masuknya jaringan listrik PLN menuju Wayharu belum juga membuahkan hasil sesuai dengan yang diharapkan.

“Karenanya kami berharap melalui tangan terampil anggota DPD RI upaya kami untuk membuka keterisoliran Wayharu dan meningkatkan pembangunan diberbagai bidang di Bumi Para Sai Batin dan Ulama ini dapat terwujud,” tandas Agus.

Pada pertemuan itu, Agus juga mengatakan bahwa Pesisir Barat merupakan sebuah kabupaten yang terbilang masih sangat muda yang masih membutuhkan banyak pembangunan diberbagai sektor dalam upaya meningkatkan kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakatnya.

"Hingga saat ini dengan segala keterbatasannya Pemkab Pesisir Barat terus mengencangkan ikat pinggang dalam upaya mengejar ketertinggalan Pesisir Barat dari daerah lain yang sudah jauh lebih dulu maju," ujar Bupati.

Kendati sudah berupaya maksimal, Agus juga menyadari masih banyak rencana dan upaya-upaya yang sudah dilakukan Pemkab Pesisir Barat untuk meningkatkan pembangunan infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat yang hingga kini belum terwujud.

"Karenanya dalam konteks tersebut kami (Pemkab Pesisir Barat-red) berharap peran serta pihak terkait, salah satunya dari anggota DPD RI dengan harapan pembangunan yang hingga kini belum terwujud itu bisa direalisasikan," harap Bupati.

Kegiatan tersebut juga dihadiri para kepala dan perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungan Pemkab Pesisir Barat.