DPRD Tulangbawang Barat Pastikan Jalan Provinsi Segera Diperbaiki
Aprizal Aris Mananda
TULANGBAWANG BARAT–Ruas jalan provinsi di Tiyuh (Desa) Panaragan, Kecamatan Tulangbawang Tengah, Kabupaten Tulangbawang Barat, Lampung, segera diperbaiki.
Kepastian itu disampaikan Ketua Komisi III DPRD Tulangbawang Barat Paisol menyikapi aksi protes warga yang menanam pohon pisang di ruas jalan yang rusak parah tersebut.
“Anggaran sekitar Rp20 miliar telah disetujui setelah dilakukan peninjauan langsung bersama Ketua Komisi I Yantoni,” kata Paisol, Rabu (24/1/2024).
Paisol menyampaikan bahwa sisa ruas jalan yang rusak mulai dari simpang tiga Gunung Panaragan hingga jembatan arah Kabupaten Waykanan mendapatkan perhatian serius.
Setelah koordinasi dengan Dinas BMBK Provinsi Lampung, Paisol berharap pembangunan dapat segera dimulai, dengan struktur badan jalan yang direncanakan akan menggunakan rigid beton.
"Kondisi struktur tanah yang sedikit labil membuat kita meminta pembangunan badan jalan ini dengan rigid beton mulai dari kantor KUA hingga simpang tiga sekitar 300 meter, serta dukungan pembangunan drainase," ungkap Paisol.
Meskipun PUPR Provinsi akan mengirim batu untuk penanganan sementara, kata dia, realisasi pembangunan masih melalui mekanisme lelang.
Paisol menjelaskan bahwa biasanya pusat menitipkan uangnya pada bulan 3, sehingga pembangunan dapat dimulai pada bulan 4 atau 5.
Setelah perbaikan ruas jalan selesai, Paisol menekankan pentingnya koordinasi antara Dinas Perhubungan Tulangbawang Barat dengan perusahaan yang menggunakan jasa badan jalan setempat. Meski bukan jalan nasional, jalan tersebut merupakan jalan provinsi yang awalnya merupakan jalan kampung pada tahun 70-an yang ditingkatkan menjadi jalan provinsi.
"Dinas perhubungan harus mengambil langkah konkrit sesuai surat edaran gubernur, membatasi kapasitas kendaraan terutama odol atau kendaraan mengangkut muatan yang melebihi batas beban yang ditetapkan," tegasnya.
Hari ini, untuk membersihkan drainase badan jalan, Ketua Komisi I DPRD Tulangbawang Barat turun langsung dengan menggunakan alat milik pribadi.
"Sementara itu, PUPR Tulangbawang Barat juga menurunkan alat berat Motor Grader untuk meratakan badan jalan yang berlubang," pungkasnya.
