Najeela Shihab Kagumi Inovasi Pendidikan Tulangbawang Barat
ROSID
TULANGBAWANG BARAT – Najeela Shihab, kakak presenter Najwa Shihab, mengaku kagum dengan inovasi pendidikan di Tulangbawang Barat, Lampung.
"Kami datang ke Tulangbawang Barat mendengar ada sesuatu inovasi baru di sistem pendidikan yang begitu unik dan sangat menarik. Oleh karenanya kami hadir untuk melihat secara langsung," ungkapnya di Brugo Cottage Komplek Islamic Center Tulangbawang Barat, Rabu (18/5/2022).
Najelaa mengatakan, tenaga pendidik seperti guru, bukan hanya sekadar datang untuk mengajar, bukan soal gaji, sertifikasi, namun guru juga perlu menciptakan inovasi-inovasi agar sistem pendidikan menjadi lebih menarik, maju kedepannya.
"Senang sekali sudah sampai di Tulangbawang Barat dan ini pertama kalinya. Rasanya apa yang digambarkan oleh Pak Umar Ahmad tentang Tulangbawang Barat sudah tergambarkan bahwa Tulangbawang Barat tadi bukan hanya bangunan fisik namun kekuatan sosial, pembangunan peradaban, pendidikan dan ini jarang sekali terjadi," terangnya.
Najelaa juga menyebutkan, banyak sekali yang merasa tujuan pendidikan itu hanya sebatas nilai, masuk sekolah, ijazah yang dirasakan oleh semua guru dan murid.
"Ini tidak salah dalam pendidikan namun ini hanya sebagian kecil saja, tujuan besarnya adalah pendidikan karakter guru dan murid itu sendiri," tuturnya.
Pada kunjungan tersebut, Najeela selaku Ketua Yayasan Pusat Studi Pendidikan dan Kebijakan Indonesia melalui Lingkar Daerah Belajar (LDB) melakukan nota kesepahaman dengan Pemerintah Kabupaten Tulangbawang Barat.
LDB merupakan promotor atau penggerak pengembangan karakter dan inovasi tenaga pendidik (guru) dan siswa, Najelaa Shihab menuturkan, tujuan pendidikan bukan hanya sekedar datang ke sekolah lalu belajar, mengerjakan tugas, lalu lulus dengan nilai tinggi.
Sementara itu Bupati Tulangbawang Barat, Umar Ahmad mengaku senang karena mendapat teman untuk pulang menuju Tubaba.
"Kami yakin Najelaa adalah sosok yang tepat menjadi teman untuk menuju masa depan Tubaba. Tulangbawang Barat bukan hanya menunjuk suatu wilayah namun sebuah nilai yakni Nanem Nedes Neremo (Nenemo)," pungkasnya. (ADVERTORIAL)
